- Windows 10 gres saja menerima Creator Update pada April kemarin. Microsoft membawa banyak perubahan ibarat biasanya. Salah satu perubahan yang bermanfaat dan memudahkan yaitu fitur penghapus file temporary secara otomatis.
Fitur ini bukan hanya bisa menghapus file temporary, melainkan menghapus file dalam Recycle Bin yang menumpuk selama 30 hari. Semua dilakukan secara otomatis oleh Windows sendiri.
Fitur ini berjulukan Storage Sense, yang merupakan fitur usang namun gres menerima peningkatan dengan Windows 10 Creator Update.
Storage Sense hanya tersedia di Windows 10 dengan Creator Update. Jika sahabat memakai Windows 10 dengan versi lama, maka upgrade dulu.
Storage Sense di Windows 10
Windows 10 punya Storage Sense, yakni fitur bawaan yang terdapat dalam aplikasi Settings untuk mengatur cara kerja kawasan penyimpanan di PC sobat.
Buka Settings lewat Start menu. Lalu masuk ke System > Storage.
Di sini, sahabat sanggup melihat file-file apa saja yang tersimpan dalam setiap partisi dan berapa size yang termakan.
Gulir layar ke bawah. Sobat akan melihat grup settings “Storage Sense”. Di sanalah fitur abolisi secara otomatis untuk file temporary dan recycle bin.
Klik dari Off menjadi On untuk mengaktifkan fitur abolisi otomatis ini.
Klik “Change how we free up space” untuk mengatur bagaimana fitur abolisi otomatis bekerja.
Pada “Delete temporary files that my apps aren’t using”, klik dari Off menjadi On untuk mengaktifkan abolisi otomatis untuk file-file temporary yang tak dipakai oleh aplikasi mana pun.
Pada “Delete files that have been in the recycle bin for over 30 days”, klik dari Off menjadi On untuk mengaktifkan abolisi otomatis untuk file-file recycle bin yang tersimpan selama 30 hari.
Jika ingin menghapus file-file tersebut secara manual, klik “Clean now”.
Windows 10 menghadirkan fitur gres yang sangat berguna. Fitur ini juga sanggup menghemat kapasitas hard disk yang file-file di dalamnya sudah menumpuk. Bagusnya, fitur ini bekerja secara otomatis.