-Siapa yang tak kenal dengan film animasi 3D populer Toy Story, Monster Inc., Finding Nemo, The Incredibles, Cars, Wall-E, Ratatouille, Up, dan Brave? Setidaknya beberapa atau semua film tersebut telah tayang di televisi Indonesia. Pixar sangat cerdik meracik desain animasi berkelas sampai dikala film mereka dirilis biasanya akan menyeret publik untuk masuk dalam gelombang film terbaru. Tidak heran jikalau Pixar mendapat keuntungan higienis sampai triliunan Rupiah per film.
Dibalik suksesnya Pixar salah satu diantaranya yakni para desainer yang 'dipersenjatai' dengan kegiatan animator andalan. Salah satu pahlawan mereka ialah software berjulukan Pixar RenderMan. Software ini berfungsi untuk me-render (Rendering - Wikipedia bahasa Indonesia) banyak sekali objek di dalam film, termasuk diantaranya yakni aksara pemain.
Diberikan secara gratis? Lebih spesifik, Pixar RenderMan yakni add-on untuk Autodesk Maya. Pixar RenderMan versi gratis ini ditujukan untuk Non-Commercial, artinya kegiatan ini tidak sanggup dipakai untuk menciptakan film animasi skala besar. Tetapi hanya untuk sekedar latihan menciptakan film animasi pendek, metode rendering dari Pixar RenderMan boleh teman coba.
Pixar RenderMan mempunyai versi berbayar juga, namun jikalau teman masih gres dalam dunia animasi 3D maka versi gratis ini yakni yang paling tepat, mengingat lisensi untuk versi berbayar cukup menggilas dompet. Perlu diketahui juga bahwa proses rendering memerlukan waktu yang panjang dan spesifikasi komputer yang memadai alasannya yakni akan menghipnotis hasil akhirnya.
Di sisi lain kemampuan mengolah grafis juga sangat diperlukan. Fokus Pixar RenderMan yakni kualitas visual yang realistis. Sobat bisa menemukan banyak tutorial mengenai kegiatan ini di internet. Selamat mencoba kegiatan berkelas Box Office!
 |
| Proses yang tidak mudah |