-Di kala yang semakin maju ini, insan sudah mengalami banyak revolusi yang kesudahannya membuat penemuan teknologi yang terus memudahkan segala acara manusia. Tak terkecuali di bidang internet. Jutaan web dan blog di seluruh dunia berkembang menawarkan gagasan dan kreativitasnya, hingga kesudahannya lahir situs yang memungkinkan pengunjungnya untuk membeli barang dari penjual yang kini kita kenal dengan sebutan "belanja online".
Dalam kurun waktu 3 tahun terakhir mulai banyak situs-situs jual beli online yang berkembang pesat di Indonesia. Jumlah pengguna internet yang berbelanja online terus meningkat, bahkan di selesai tahun ini PT. Kereta Api Indonesia mencatat lebih dari setengah pembeli tiket kereta meggunakan akomodasi belanja online di internet. Di tengah kemudahan bertransaksi via internet, kita sebagai masyarakat harus sanggup menjadi pembeli yang cerdas dan sanggup memilah-milah metode transaksi yang aman.
5 Tips Aman Saat Berbelanja Online
1. Belanja di situs terpercaya
Ibarat peribahasa "Jangan menilai buku dari sampulnya saja", maka jangan menilai situs jual beli dari tampilannya saja. Ada sangat banyak situs belanja online yang tersebar di Indonesia, baik PT maupun perseorangan. Sebaiknya, belanjalah di situs yang telah mempunyai reputasi baik di mata pembelinya. Jika ragu sanggup bertanya ke pembeli sebelumnya atau cari isu di Google.
2. Jangan bertransaksi melalui komputer warnet
Disini bukannya saya ingin mengucilkan para pengusaha warnet, tetapi alangkah lebih baik kita berbelanja di komputer langsung yang terang keamanannya kita atur. Dalam beberapa kasus, komputer warnet kadang mengandung keylogger yang sanggup menyimpan password rekening korban. Hal ini akan membahayakan rekening pembeli. Kaprikornus gunakanlah perangkat yang terpercaya.
3. Jangan tergiur harga murah
Banyak toko online yang menjual barang dengan harga yang sangat-sangat miring, bahkan tidak masuk akal. Jika ragu, cek di situs jual beli lain. Apakah harga barang tersebut memang sedang turun, atau ada pihak lain yang tidak bertanggung jawab.
4. Kumpulkan bukti pembayaran
Setelah melaksanakan pembayaran, kumpulkan bukti bahwa teman telah membayar untuk suatu transaksi. Bisa melalui email atau screenshot halaman web (Baca: Cara Screenshot Layar Komputer dengan Mudah). Bila perlu sanggup juga merekam acara pembayaran (Baca: Cara Merekam Tampilan Monitor Komputer Menjadi Video).
5. Hubungi Customer Service situs belanja online
Hal ini sanggup dilakukan sebelum atau setelah melaksanakan pembayaran. Bisa tanyakan isu detil mengenai pembayaran produk dan sebagainya, niscaya pihak CS akan menanggapi pertanyaan teman alasannya ialah itu sudah menjadi kewajiban mereka.
Kurang lebih itu saja tips yang sanggup saya sampaikan dalam artikel ini. Kita sebagai pembeli yang cerdas harus waspada terhadap modus penipuan dengan kedok belanja online. Jangan hingga ada lagi masalah penipuan berbelanja online. Ingat, kejahatan bukan terjadi hanya alasannya ialah niat pelakunya, tetapi juga alasannya ialah ada kesempatan, waspadalah...waspadalah...
Baca juga: